siker.id – Profesi sebagai arsitek memang sudah dikenal secara luas.

Namun, pernahkah kamu mendengar istilah pekerjaan arsitek yang berkaitan dengan data?

Arsitek data atau dikenal dengan data architect ialah orang yang bertanggung jawab untuk merancang, membuat, menyebarkan, dan mengelola data architecture (arsitektur data) organisasi.

Arsitek data menentukan bagaimana data akan disimpan, dikonsumsi, diintegrasikan dan dikelola oleh entitas data dan sistem Information Technology (IT) yang berbeda, serta aplikasi apa pun yang menggunakan atau memproses data dengan cara tertentu.

Seorang arsitek data bertanggung jawab dan memastikan bahwa organisasi mengikuti standar data formal dan bahwa aset datanya sejalan dengan data architecture yang ditentukan atau dengan tujuan bisnis.

Nah, apakah kamu tertarik menjadi seorang arsitek data? Berikut penjelasannya di bawah ini, sobat siker!

Baca Juga: Data Engineer: Pekerjaan Idaman Saat Ini!

Tugas Seorang Arsitek Data

Dikutip dari laman Glints, berikut beberapa tugas dan tanggung jawab seorang arsitek data antara lain:

Tugas seorang data architect adalah orang yang bergelut dalam dunia database. Pekerjaannya meliputi beberapa hal berikut:

Memahami Data Perusahaan

Tugas pertama adalah mampu memahami data perusahaan.

Seorang data architect tentu harus memahami core business perusahaan, dan semua data yang terlibat di dalamnya.

Tetapi, tidak perlu mengetahui secara detail area bisnisnya.

Menyediakan Layanan Data

Tugas selanjutnya adalah menyediakan layanan data.

Seorang data architect akan menyediakan layanan data untuk solusi informasi perusahaan.

Dalam implementasinya, seorang data architect, di sini bekerjasama dengan seorang leader dan tim.

Fokus terhadap Kualitas Data

Tugas dan tanggung jawab selanjutnya adalah fokus terhadap kualitas data.

Seorang data architect harus mampu menjaga kualitas data.

Mereka harus memastikan data bisa diakses, aman, dan bisa melalui berbagai optimasi yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Baca Juga: Mengenal Chief Data Officer, Siapakah Itu?

Skill Seorang Arsitek Data

Dilansir dari Glints, berikut beberapa skill yang dibutuhkan seorang data architect antara lain:

• Database management system software

• Data mining

• Data modeling tools

• ETL Tools

• UNIX

• MS Windows

• Enterprise application integration software

• Bahasa pemrograman Python

• Bahasa pemrograman C/C ++

• Bahasa pemrograman Perl

• Linux

• Solaris

Nah, itu tadi artikel mengenai pekerjaan arsitek data yang dapat kamu pelajari. Jangan lupa like, share, dan komen jika dirasa bermanfaat ya, sobat siker!

Baca Juga: Inilah 6 Alasan Pentingnya Data Driven!