Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Berikut Adalah Tugas dan Kualifikasi Admin Produksi
Siker.id | 09 Aug 2023 16:00


Bagikan ke
ilustrasi admin produksi (siker / doc.freepik)

siker.id - Admin produksi adalah posisi penting dalam industri manufaktur yang bertanggung jawab untuk mengurus semua proses administrasi dan penyusunan laporan hasil produksi. Meskipun tugasnya terlihat sederhana, admin produksi memiliki tanggung jawab yang besar dalam memastikan kelancaran produksi dan kualitas produk yang dihasilkan.

Baca juga: 5 Tugas dan Tanggung Jawab Seorang Admin Officer

Berikut adalah beberapa tugas dan tanggung jawab admin produksi:

1. Menarik Data Manual Dari Hasil Produksi
Tugas pertama yang harus dilakukan oleh admin produksi adalah menarik laporan produksi yang sudah terkumpul dari supervisor tiap divisi. Laporan tersebut biasanya dinamakan dengan Berkas Proses Produksi. Data manual ini kemudian akan diinput ke dalam program komputer.

2. Memasukkan Data dan Memproses Menggunakan Program Komputer
Setelah data manual berhasil dikumpulkan, tugas selanjutnya adalah memasukkan data ke dalam program komputer dan memprosesnya. Hal ini bertujuan untuk memudahkan pengolahan data dan mempercepat proses administrasi.

3. Memastikan Proses Produksi Sesuai dengan Jadwal
Admin produksi juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa proses produksi berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Hal ini meliputi pengaturan jadwal karyawan, pengaturan jadwal produksi, dan pengaturan jadwal pengiriman produk.

Baca juga: Mengenal Pekerjaan Admin Support

4. Mengontrol Kualitas Produk
Admin produksi juga bertanggung jawab untuk mengontrol kualitas produk yang dihasilkan. Hal ini meliputi pengawasan terhadap proses produksi, pengujian produk, dan pengawasan terhadap kualitas bahan baku yang digunakan.

5. Menyusun Laporan Hasil Produksi
Tugas terakhir yang harus dilakukan oleh admin produksi adalah menyusun laporan hasil produksi. Laporan ini berisi tentang segala hal yang berkaitan dengan seluruh data produksi, mulai dari data bahan baku produk sampai data barang yang sudah jadi.

Untuk menjadi admin produksi, terdapat beberapa kualifikasi yang harus dipenuhi, antara lain:

1. Pendidikan minimal D3 atau S1 di bidang teknik industri atau manajemen produksi. Namun terkadang Admin produksi juga bisa dari lulusan SMA/SMK dengan jurusan akuntansi atau administrasi perkantoran.

2. Memiliki pengalaman minimal 1 tahun di bidang administrasi produksi.

3. Mampu mengoperasikan program komputer seperti Microsoft Excel dan Microsoft Word.

4. Mampu bekerja dalam tim dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

Baca juga: Staf Administrasi: Pengerian, Tugas, dan Skill

Dalam melaksanakan tugasnya, seorang admin produksi harus memiliki kemampuan organisasi yang baik, teliti, dan cekatan. Selain itu, seorang admin produksi juga harus mampu bekerja di bawah tekanan dan mampu menyelesaikan tugas dengan cepat dan tepat waktu.Secara keseluruhan, admin produksi memiliki tanggung jawab yang besar dalam memastikan kelancaran produksi dan kualitas produk yang dihasilkan. Tugas-tugas yang harus dilakukan oleh admin produksi meliputi pengumpulan data produksi, pengolahan data, pengaturan jadwal produksi, pengontrolan kualitas produk, dan penyusunan laporan hasil produksi. Untuk menjadi admin produksi, seseorang harus memenuhi kualifikasi yang telah ditentukan dan memiliki kemampuan organisasi yang baik, teliti, dan cekatan.

Demikain informasi yang telah kami rangkum. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan Anda.


Reporter: Lifiani
Editor: -

     

Komentar