icon Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Efek Dari Seringnya Interupsi Kerja
Siker.id | 19 Apr 2022 12:00


Bagikan ke
Ilustrasi gambar (siker.id/freepik)
ARTIKEL TERKAIT

siker.id - Salah satu sumber masalah manajemen waktu dalam pekerjaan adalah seringkalinya ada interupsi. Banyaknya waktu yang terbuang percuma karena adanya banyak interupsi. Dalam menjalankan aktivitas, semakin banyak waktu interupsi, maka semakin besar gangguan kita dalam mengerjakan pekerjaan atau melakukan aktivitas.

Baca juga : Berikut 5 Tips Mengatasi Stres Akibat Tekanan Kerja

Interupsi mempunyai beberapa efek negatif. Yang pertama tentu besarnya waktu dan energi yang dibutuhkan untuk kembali pada kerjaan yang tertunda karena interupsi. Bahkan interupsi yang berlangsung dengan singkat pun bisa membuat kita membutuhkan banyak waktu dan energi untuk kembali pada pekerjaan yang tengah dikerjakan. Apalagi bila pekerjaan itu cukup kompleks.

Selain itu setiap interupsi memerlukan perhatian dan energi tertentu, paling tidak untuk mengenali nilai interupsi yang dihadapi. Apakah interupsi tersebut bernilai positif (peluang) atau tidak. Karena nature interupsi yang datang memotong aktivitas yang sedang dilaksanakan, maka interupsi pada umumnya disertai power.  Interupsi yang datang dari Atasan tentu mempunyai power yang kuat, tetapi kalau interupsi itu berupa telepon dari orang yang tidak dikenal, maka dia sebetulnya mempunyai power yang lemah. Diperlukan waktu dan energi kemudian untuk menghentikan aktivitas kita sesaat dan menilai interupsi yang ada. Inilah efek negatif berikut dari interupsi.

Baca juga : 3 Tips Mengatasi Lelah Akibat Kecanduan Kerja

Interupsi yang menggunakan power untuk memaksakan prioritas dari orang tersebut di atas prioritas kita, mempunyai efek negatif lainnya, yaitu bisa mengganggu hubungan yang ada karena dapat berkembang menjadi pertempuran ego. Karenanya interupsi yang baik, walaupun datang dari sumber power yang tinggi (atasan), sang atasan tidak memaksakan agendanya di atas agenda dari orang tersebut.

Apabila seseorang tidak mampu mengendalikan interupsi, tentunya ini akan menimbulkan frustasi. Karena ketidakmampuannya dalam mengantisipasi gangguan yang dihadapi setiap hari bisa membuat seseorang dalam keadaan pesimis untuk target hariannya.

Nah, itulah dia efek dari seringnya interupsi saat bekerja, semoga dapat membantu kalian dalam menghadapi gangguan tersebut.

Jika kalian menyukai artikel ini bisa dibagikan. Apabila ada kritik dan saran bisa di tuliskan pada kolom komentar. Terima kasih.

Baca juga : Mengapa Multitasking Bisa Memberi Efek Buruk?


Editor: Maya Indra Purnamasari -

     

Komentar
ARTIKEL TERKAIT
Pencarian