Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Perbedaan Peran HRD dan Personalia yang Harus DiKetahui
Siker.id | 25 Mar 2024 11:40


Bagikan ke
ilustrasi perbedaan hrd dan personalia(siker.id/dok.freepik)

siKer.id- Departemen Sumber Daya Manusia (HRD) dan bagian Personalia sering kali disamakan atau dianggap sebagai satu hal, tetapi sebenarnya keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal peran, fungsi, dan tanggung jawab. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara HRD dan Personalia untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang kedua bidang ini.

Baca juga : Seperti Apa Aturan Karyawan Cuti Menikah?

Peran HRD:

1. Strategis

HRD memiliki peran strategis dalam pengelolaan sumber daya manusia. Mereka terlibat dalam perencanaan dan pengembangan strategi sumber daya manusia yang mendukung tujuan dan visi organisasi.

2. Pengembangan Karyawan

Salah satu fokus utama HRD adalah pengembangan karyawan. Mereka merancang dan mengimplementasikan program pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi karyawan.

3. Manajemen Kinerja

HRD bertanggung jawab atas manajemen kinerja, termasuk menetapkan standar kinerja, memberikan umpan balik, dan mengelola evaluasi kinerja.

4. Rekrutmen dan Seleksi

HRD bertanggung jawab atas proses rekrutmen dan seleksi, termasuk menarik bakat baru, melakukan wawancara, dan menyeleksi kandidat yang tepat untuk posisi yang tersedia.

5. Budaya Organisasi

HRD berperan dalam membentuk dan memelihara budaya organisasi yang positif, termasuk memastikan keadilan, keberagaman, dan kesejahteraan karyawan.

Baca juga : Berbagai Macam Cuti dalam Dunia Kerja

Peran Personalia:

1. Administratif

Personalia memiliki peran yang lebih administratif dalam pengelolaan sumber daya manusia. Mereka terlibat dalam pemeliharaan catatan karyawan, pengelolaan gaji dan tunjangan, serta pemenuhan kebutuhan administratif lainnya.

2. Pengelolaan Data Karyawan

Personalia bertanggung jawab atas pengelolaan data karyawan, termasuk informasi pribadi, riwayat pekerjaan, dan informasi lainnya yang terkait dengan hubungan kerja.

3. Manajemen Kontrak dan Ketenagakerjaan

Personalia terlibat dalam manajemen kontrak kerja, pemutusan hubungan kerja, dan pemenuhan persyaratan hukum terkait ketenagakerjaan.

4. Kepatuhan dan Kebijakan

Personalia memastikan bahwa organisasi patuh terhadap peraturan ketenagakerjaan dan kebijakan internal. Mereka juga bertanggung jawab untuk memperbarui kebijakan organisasi sesuai dengan perubahan hukum atau kebutuhan bisnis.

5. Hubungan dengan Karyawan

Meskipun HRD bertanggung jawab atas pengembangan karyawan, Personalia juga berinteraksi dengan karyawan dalam hal administrasi, pertanyaan tentang kebijakan, dan masalah karyawan lainnya.

Dengan memahami perbedaan antara HRD dan Personalia, organisasi dapat menentukan peran dan fungsi masing-masing departemen dengan lebih jelas. Ini membantu dalam pengelolaan sumber daya manusia secara efektif dan efisien, serta menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan positif.

Baca juga : Mengenal Beragam Bidang dalam HRD


Editor: Safira -

     

Komentar