Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Terapkan 6 Tips Ini Saat Mencantumkan Pengalaman Kerja di CV
Siker.id | 25 Oct 2023 09:00


Bagikan ke
Ilustrasi CV (siker.id/dok. Canva)

siker.id - Pengalaman kerja merupakan aspek penting yang dipertimbangkan dalam sebuah CV. Namun, hanya mencantumkan nama perusahaan dan jabatan tidaklah cukup. Sangat penting untuk memberikan deskripsi yang jelas dan relevan tentang tanggung jawab dan prestasi yang kamu miliki di setiap pengalaman pekerjaan yang kamu cantumkan di CV. Berikut adalah beberapa tips yang berguna untuk menulis pengalaman kerja yang disertai job description yang efektif dalam CV:

Baca juga: Ini 7 Kesalahan dalam Membuat CV yang Harus Dihindari

1. Identifikasi Poin Utama

Sebelum kamu mulai menulis job description, identifikasi poin utama yang ingin kamu sampaikan. Tinjau pekerjaan secara keseluruhan dan cari tahu apa yang paling penting untuk ditekankan. Apakah itu keterampilan yang digunakan, proyek besar yang diselesaikan, atau hasil yang dicapai? Fokus pada poin-poin ini akan membantu kamu menulis deskripsi yang relevan dan menonjolkan prestasi.

2. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Spesifik

Saat menulis job description, gunakan bahasa yang jelas, terperinci, dan spesifik. Hindari penggunaan kata-kata umum dan abstrak yang tidak memberikan gambaran yang jelas tentang tugas dan prestasimu. Sertakan informasi seperti tanggung jawab, proyek yang kamu tangani, keterampilan yang digunakan, dan dampak yang kamu hasilkan. Misalnya, bukan hanya mencantumkan "mengelola proyek marketing," tetapi lebih baik menggunakan "mengkoordinasikan kampanye pemasaran digital yang berhasil, meningkatkan lalu lintas situs web sebesar 30%."

3. Quantify Hasil dan Prestasi

Jika memungkinkan, cantumkan data dan angka konkret untuk mengukur hasil dan prestasi yang kamu miliki. Misalnya, "Meningkatkan penjualan sebesar 20% dalam satu tahun" atau "Mengurangi biaya operasional sebesar 15% melalui implementasi strategi efisiensi baru." Angka-angka ini memberikan bukti yang kuat tentang kontribusimu.

Baca juga: 4 Kesalahan Umum Saat FGD yang Harus Dihindari

4. Gunakan Kata Kerja Aktif

Saat menulis job description, gunakan kata kerja untuk menggambarkan kegiatanmu. Kata kerja seperti "mengelola," "mengembangkan," "mengimplementasikan," "mengkoordinasikan," dan "menghasilkan" memberikan kesan bahwa kamu adalah orang yang proaktif dan berkinerja tinggi. Pastikan kata kerja yang kamu pilih sesuai dengan tugas dan tanggung jawabmu dalam pekerjaan tersebut.

5. Fokus pada Prestasi dan Dampak

Selain menjelaskan tugas dan tanggung jawab, berikan penekanan pada prestasi dan dampak yang kamu buat di setiap pekerjaan. Misalnya, jelaskan bagaimana kamu meningkatkan efisiensi, meningkatkan produktivitas, menekan biaya, atau meningkatkan kualitas. Fokus pada hasil yang dihasilkan oleh pekerjaan akan menunjukkan kontribusi dan nilai yang kamu bawa ke perusahaan.

6. Sesuaikan dengan Posisi yang Dilamar

Setiap kali kamu melamar pekerjaan baru, pastikan untuk menyesuaikan deskripsi pekerjaan dengan persyaratan dan tanggung jawab yang terkait dengan posisi tersebut. Tinjau ulang deskripsi pekerjaan yang diinginkan oleh perusahaan dan sertakan kata kunci yang relevan dalam job description. Hal ini akan menunjukkan bahwa kamu memiliki keterampilan dan pengalaman yang sesuai dengan posisi yang sedang dilamar.

Menulis pengalaman kerja yang disertai job description yang jelas langkah penting dalam menciptakan CV yang baik. Ingatlah untuk menyesuaikan deskripsi pekerjaan dengan posisi yang kamu lamar, serta mengidentifikasi poin utama yang paling relevan. Dengan menerapkan tips ini, kamu akan memiliki CV yang menarik dan dapat membedakan diri dari pelamar lainnya. Sekian artikel ini, semoga bermanfaat!

Baca juga: Hindari 7 Gesture Tubuh Ini Saat Interview Kerja


Editor: Devieda Putri Hidayat -

     

Komentar