icon Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Yuk, Kenali 7 Peran Supplier dalam Bisnis!
Siker.id | 06 Nov 2023 16:55


Bagikan ke
Ilustrasi Supplier (siker.id/dok. Freepik)

siker.id - Dalam dunia bisnis modern, rantai pasokan (supply chain) adalah salah satu elemen utama untuk memastikan produk atau layanan dapat mencapai konsumen dengan efisien. Salah satu pemain penting dalam rantai pasokan ini adalah supplier atau pemasok.

Pekerjaan supplier ini memainkan peran krusial dalam memastikan kelancaran operasional perusahaan. Mereka merupakan bagian integral dari rantai pasokan suatu perusahaan dan bertanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan perusahaan dengan menyediakan barang dan layanan yang diperlukan. Artikel ini akan membahas peran supplier dalam bisnis, mengapa mereka begitu penting, serta bagaimana hubungan yang baik dengan supplier dapat memengaruhi kesuksesan perusahaan.

Baca juga: 4 Tips Mendapatkan Supplier Terpercaya

Apa Itu Supplier?

Pertama-tama, kita harus mengenal lebih dulu apa itu pekerjaan supplier. Supplier adalah orang yang menyediakan produk atau layanan kepada perusahaan atau organisasi lain untuk digunakan dalam produksi, penjualan, atau penyediaan layanan.

Supplier ini bisa berupa perusahaan manufaktur, distributor, pedagang grosir, atau bahkan individu yang memasok barang atau layanan tertentu. Peran supplier, atau yang sering disebut sebagai pemasok, memiliki dampak signifikan dalam product life cycle, mulai dari mencari bahan baku berkualitas di pasar hingga mempercepat proses produksi. Oleh karena itu, setiap bisnis atau perusahaan perlu menjaga hubungan yang baik dengan pemasok untuk memastikan kualitas produk yang dihasilkan tetap tinggi.

1. Penyedia Bahan dan Barang

Supplier adalah sumber utama bagi perusahaan dalam memenuhi kebutuhan bahan baku dan barang jadi. Misalnya, dalam industri manufaktur, bahan mentah seperti logam, plastik, atau kain diperoleh dari supplier. Tanpa pasokan yang andal dari supplier, produksi tidak akan berjalan dengan baik, menyebabkan penundaan, penurunan kualitas produk, dan hilangnya pelanggan.

2. Jasa dan Layanan

Tugas utama seorang supplier adalah menyediakan produk, bahan baku, atau layanan yang diperlukan oleh perusahaan atau pelanggan. Produk atau layanan ini dapat berupa bahan mentah, komponen, peralatan, perangkat lunak, atau layanan seperti transportasi, logistik, atau kebersihan.

Mereka yang berkecimpung dalam bidang supply chain ini juga dapat memberikan layanan yang penting bagi perusahaan, seperti jasa logistik, layanan IT, dan dukungan teknis. Kualitas layanan ini juga berdampak pada operasional perusahaan. Sebagai contoh, sistem IT yang efisien dan andal dari supplier teknologi dapat membantu perusahaan dalam mengelola data, mempercepat proses bisnis, dan meningkatkan produktivitas.

3. Pengendalian Biaya

Supplier berperan dalam pengendalian biaya perusahaan. Melalui negosiasi harga dan kontrak yang baik, perusahaan dapat memastikan bahwa mereka mendapatkan bahan, barang, atau layanan dengan harga yang kompetitif. Pemilihan supplier yang tepat juga dapat membantu perusahaan mengurangi biaya produksi, pengiriman, dan penyimpanan.

Baca juga: Perbedaan Reseller dan Dropshipper yang Harus Diketahui!

4. Keandalan dan Kualitas

Keandalan dan kualitas dari supplier dalam suatu bisnis sangatlah penting. Supplier yang dapat dipercaya akan mengirimkan produk atau layanan sesuai dengan spesifikasi yang telah disepakati, dalam waktu yang tepat, dan tanpa masalah. Kualitas yang konsisten sangat penting untuk menjaga reputasi perusahaan dan memuaskan pelanggan.

5. Manajemen Risiko

Supplier dapat membantu perusahaan mengelola risiko. Dengan membangun hubungan yang kuat dengan supplier yang beragam, perusahaan dapat mengurangi risiko yang terkait dengan ketergantungan pada satu sumber pasokan. Selain itu, supplier dapat membantu dalam mengidentifikasi risiko dalam rantai pasokan dan mengambil langkah-langkah proaktif untuk mengatasi masalah potensial.

6. Inovasi dan Perkembangan

Supplier yang berkomitmen untuk berinovasi dapat membantu perusahaan tetap kompetitif. Mereka dapat memberikan wawasan tentang tren pasar, teknologi terbaru, dan praktik terbaik dalam industri. Kolaborasi dengan supplier yang inovatif dapat membantu perusahaan untuk terus berkembang dan berkembang di pasar yang berubah dengan cepat.

7. Hubungan yang Baik dengan Supplier

Memelihara hubungan yang baik dengan supplier adalah kunci untuk memaksimalkan manfaat dari kerjasama dalam suatu bisnis. Komunikasi yang terbuka, saling pengertian, dan transparansi sangat penting. Selain itu, pembayaran yang tepat waktu dan kepatuhan terhadap kontrak juga merupakan faktor penting dalam membangun hubungan yang kuat dengan supplier.

Melalui pembahasan di atas, dapat diketahui bahwa supplier memiliki peran yang sangat penting dalam kesuksesan bisnis. Mereka menyediakan bahan, barang, dan layanan yang diperlukan untuk operasional perusahaan, membantu mengendalikan biaya, dan berperan dalam manajemen risiko. Dengan memahami peran supplier dan menjalin hubungan yang kuat dengan mereka, perusahaan dapat mengoptimalkan rantai pasokan mereka dan memastikan kelancaran operasional serta pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Baca juga: Berikut 6 Langkah Memulai Bisnis Sebagai Dropshipper


Editor: Ferina Rahma A. -

     

Komentar
Pencarian