icon Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
4 Tanda Lemburmu Tidak Bermanfaat
Siker.id | 29 Jan 2022 20:20


Bagikan ke
Tanda lembur tidak bermanfaat. (siker)

siker.id - Saat mulai masuk dunia kerja, kata ‘lembur’ menjadi sangat familiar sekali. Bahkan, ada Sebagian besar karyawan hampir setiap hari pulang telat, karena telah menjadi langganan lembur.

Tapi, tahu gak sih, kalau tidak semua lembur itu bermanfaat. Ada pula lembur yang sebenarnya terjadi karena hal-hal yang tidak terlalu penting. Maka dari itu, supaya kamu tidak terus-menerus jadi tim pulang telat karena lembur, kenali tanda apa saja yang menunjukkan kalau lemburmu itu sangat tidak berfaedah.

Baca juga: TIPS GENERASI Y BERTAHAN DI DUNIA KERJA

Lemburmu itu tidak menghasilkan apa-apa

Hakmu, lho, mendapat uang lembur ketika harus bekerja ekstra. Namun fakta di lapangan, kerap kamu harus pulang telat untuk menyelesaikan pekerjaan tanpa ada kompensasi apa-apa. Sekadar terima kasih saja dari atasan atau dari rekan kerja yang minta bantuan untuk menyelesaikan tugasnya.

Kalau sekali dua kali, sih tak masalah. Tapi, kalau tiap hari, kamu harus bertindak tegas. Karena sama saja, kamu sudah dieksploitasi.

Lembur malah bikin kamu tidak produktif

Sejatinya, karena kapok harus terus-menerus lembur, membuatmu jadi mencari cara menyelesaikan pekerjaan dengan lebih efektif dan efisien. Tapi ketika kebiasaan lembur malah bikin produktivitasmu menurun, itu tandanya lembur yang kamu jalani sudah gak bermanfaat.

Kok bisa, lembur malah mengurangi produktivitas? Hal tersebut bisa disebabkan, kamu malah nyaman ketika menyelesaikan tugas sendirian, saat kantor sudah gak ramai, atau ketika lembur. Jadinya, pas siang kamu lebih santai, yang mengakibatkan tugas gak selesai.

Baca juga: 4 Tanda Tidak Kuat Kerja Dibawah Tekanan

Lembur karena kebiasaan atasan yang memberi tugas suka telat

Sudah banyak kejadian, karyawan yang harus lembur akibat atasan yang memberi tugas di menit-menit terakhir waktu pulang kerja. Ketika ditolak, alasannya sudah deadline.

Sesekali, sih bisa dimengerti. Tapi kalau berkali-kali, dan menyebabkanmu pulang sampai larut malam tiap hari, kamu gak bisa pasrah begitu saja. Karena kesehatan mental dan fisikmu yang jadi taruhannya. Cobalah untuk menolak, supaya dia tahu, kalau kamu bukan tipe yang bisa diperlakukan seenaknya. Dengan kamu speak up, juga dapat membuatnya sadar sehingga ke depannya bisa lebih bijak lagi dalam menyusun deadline.

Lemburmu bukan karena kerjaan banyak, tapi karena kebanyakan santai

Ini menjadi salah satu hal yang sering jadi alasan kenapa lemburmu itu jadi gak bermanfaat. Kalau mau jujur, sebenarnya dengan waktu sekitar 8 jam sehari, kamu bisa menyelesaikan semua pekerjaanmu tanpa harus lembur.

Masalahnya, seharian itu, kamu kebanyakan santainya. Mulai dari scrolling media sosial pas jam kerja, bergosip dengan sesama rekan kantor, dan lain-lain. Akhirnya, pas siang menjelang sore baru keteteran.

Sekian artikel tentang tanda lemburmu tidak bermanfaat. Bila menyukai artikel ini bisa Anda bagikan. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih.

Baca juga: 4 Cara Survive dari Tekanan Kerja


Editor: Theo Adi -

     

Komentar