icon Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Berikut 5 Langkah Persiapan Kerja Secara Hybrid
Siker.id | 25 Dec 2021 16:30


Bagikan ke
Langkah persiapan kerja secara hybrid. (siker)

siker.id - Dampak pandemik COVID-19 terhadap bisnis di seluruh dunia gak dapat dianggap remeh. Hanya dalam beberapa bulan, tempat dan budaya kerja di seluruh dunia telah berubah drastis. Bahkan, dengan seketika konsep seperti "kerja jarak jauh", "tim yang fleksibel", dan "kantor hibrida" telah menjadi bagian dari kosakata bisnis yang umum digunakan. Bagian penting yang sering terlewati adalah bagaimana memanfaatkan teknologi digital tersebut agar perusahaan siap bertransformasi untuk memasuki era berikutnya. Di sini lah pentingnya penggunaan aplikasi atau perangkat lunak kolaborasi dan komunikasi yang dapat menghubungkan semua orang dalam skala luas di suatu perusahaan. Berikut 5 langkah untuk memasuki kerja secara hybrid!

Baca juga: Berikut 6 Situs Untuk Pencari Kerja

1. Terapkan etika dan budaya kerja hibrida

Buat pedoman kerja berdasarkan etika, nilai-nilai, dan budaya yang dapat membantu karyawan berperilaku secara profesional dan penuh kewaspadaan. Jabarkan secara jelas manfaat sekaligus batasan dari sistem kerja secara mandiri, untuk mengurangi kehadiran secara fisik di kantor.

2. Bangun komunikasi yang terbuka dan terpadu

Libatkan karyawan dan bantu mereka memahami bahwa keberhasilan model kerja hibrida bergantung pada cara setiap orang berkomunikasi dan terhubung dalam suatu tim di perusahaan. Pastikan karyawan memahami gambaran besar sekaligus tugas mereka secara mendetail, baik dalam keseharian maupun saat mengerjakan proyek yang ditugaskan kepada mereka. Komunikasi yang efektif sangat penting untuk memastikan semua orang berada pada frekuensi yang sama untuk mencapai tujuan yang sama.

3. Berikan dukungan dan fasilitas kerja yang memadai

Rancang ulang ruang kantor menjadi suatu keharusan bagi lingkungan kerja hibrida. Perbanyak ruang rapat; ruang kerja terbuka, akses untuk bekerja di luar ruangan, dan fasilitas kesehatan yang memadai. Strategi kerja hibrida juga harus mempertimbangkan lingkungan kerja WFH karyawan, agar mereka dapat bekerja secara produktif, aman secara fisik, dan sehat secara mental, sekaligus terlindungi, baik dari sisi bisnis maupun IT.

Baca juga: Mengapa Banyak Karyawan Betah Ditempat Kerja?

4. Terapkan program work-life balance yang layak

Walau kehadiran fisik dan interaksi langsung menjadi kurang intensif, karyawan perlu diberikan peluang untuk mengembangkan diri secara pribadi dan profesional dalam suatu organisasi. Perusahaan dan karyawan harus membahas pilihan program pelatihan, pengembangan karir, serta kesejahteraan fisik dan mental yang tersedia, berdasarkan evaluasi yang jelas dan terukur.

5. Adopsi dan transformasi ke teknologi digital

Teknologi merupakan aspek nomor satu dalam mode kerja hibrida. Teknologi yang terintegrasi dan mumpuni sangat penting untuk mendorong produktivitas karyawan dan perusahaan, meskipun tim tidak berada di satu tempat. Perusahaan juga harus terus memastikan infrastruktur yang tersedia, memadai untuk mendukung kebutuhan kerja karyawan, baik yang bekerja di kantor maupun dari jarak jauh.

Sekian artikel tentang panduan persiapan kerja secara hybrid. Bila menyukai artikel ini bisa Anda bagikan. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih.

Baca juga: Berikut Tips Menghadapi Rekan Kerja Pemalas


Editor: Theo Adi -

     

Komentar