icon Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Standar Konstruksi Dunia
Siker.id | 31 Dec 2024 09:49


Bagikan ke
ARTIKEL TERKAIT

siKer.id - Standar konstruksi dunia mengacu pada kumpulan pedoman, spesifikasi, dan praktik terbaik yang diadopsi secara global untuk memastikan keamanan, kualitas, efisiensi, dan keberlanjutan dalam pembangunan. Standar ini sering kali disusun oleh organisasi internasional, asosiasi profesional, atau badan nasional yang diakui. Berikut adalah beberapa standar konstruksi dunia yang sering digunakan;

Baca Juga Pelajari 4 Keahlian Wajib Seorang Estimator Ini!

1. ISO (International Organization for Standardization

ISO 9001, yaitu standar manajemen mutu yang bertujuan memastikan proses konstruksi memenuhi persyaratan pelanggan dan peraturan. Kemudian ISO 14001, yaitu standar manajemen lingkungan untuk memastikan praktik konstruksi yang ramah lingkungan. Yang terakhir ada ISO 45001, yaitu standar manajemen keselamatan dan kesehatan kerja untuk konstruksi.

2. BSI (British Standards Institution)

BS 1192 yaitu standar pengelolaan informasi dalam proyek konstruksi (khususnya untuk BIM - Building Information Modeling). Sedangkan BS 476, yang memiliki standar uji ketahanan terhadap api pada material bangunan.

3. ASTM International (American Society for Testing and Materials)

Mengembangkan ribuan standar teknis terkait material, produk, sistem, dan jasa untuk konstruksi. Contohnya ASTM C150, yang memiliki spesifikasi untuk semen Portland dan ASTM A36 yang memiliki standar untuk baja konstruksi.

4. ICC (International Code Council)

IBC (International Building Code) yang digunakan untuk standar desain dan konstruksi bangunan, termasuk keselamatan, daya tahan, dan keberlanjutan.

5. Fédération Internationale des Ingénieurs-Conseils (FIDIC)

Menyediakan standar kontrak untuk proyek konstruksi internasional, seperti FIDIC Red Book yang digunakan untuk proyek konstruksi tradisional dan FIDIC Yellow Book yang digunakan untuk proyek desain dan konstruksi.

Baca Juga Begini 5 Tanggung Jawab Seorang Kontraktor Sipil!

6. Eurocodes (EN Standards)

Standar desain dan konstruksi bangunan di Eropa, seperti EN 1990 yang memiliki prinsip dasar desain struktur dan EN 1991-1999 yang memiliki standar untuk berbagai jenis struktur (beban, beton, baja, kayu, dll).

7. LEED (Leadership in Energy and Environmental Design)

Standar untuk konstruksi berkelanjutan yang mempromosikan efisiensi energi, penggunaan material ramah lingkungan, dan desain bangunan hijau.

8. OSHA (Occupational Safety and Health Administration)

Standar keselamatan kerja yang relevan untuk konstruksi di Amerika Serikat, seperti perlindungan dari bahaya jatuh dan penggunaan alat berat.

9. ACI (American Concrete Institute)

Yaitu standar dan panduan untuk beton, misalnya ACI 318 dengan standar desain dan konstruksi beton bertulang.

10. NEC (National Electrical Code)

Standar untuk sistem kelistrikan di bangunan, memastikan keamanan instalasi.

Baca Juga Penasaran Apa Tugas Seorang Drafter? Cek 5 Hal Ini!


Reporter: Adli Mustaghfirin
Editor: -

     

Komentar
ARTIKEL TERKAIT
Pencarian