icon Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Tips Membuat Rekan Kerja menjadi Lebih Happy
Siker.id | 01 Mar 2022 21:30


Bagikan ke
Membuat rekan kerja lebih happy. (siker)

siker.id - Kemampuan untuk meningkatkan dan mempertahankan produktifitas tim seringkali dijadikan salah satu parameter keberhasilan kepemimpinan seseorang. Seringkali dirasakan selama target tim terpenuhi dan tenggat bisa dilalui dengan smooth, style manajemen yang Anda terapkan selama ini telah terbukti sukses diadaptasi oleh tim.

Tapi beranikah Anda untuk melangkah keluar dari comfort zone dan bertanya kepada anggota tim, apakah mereka sudah puas dengan kepemimpinan Anda? Apakah Anda yakin bahwa setiap anggota tim bahagia dengan pekerjaan dan tanggung jawab mereka? Jika Anda belum pernah menanyakan hal tersebut kepada mereka, bisa jadi kepemimpinan yang dijalankan selama ini hanya berdasarkan asumsi. Selama tidak ada penurunan berarti dalam produktifitas kerja dan pencapaian target, berarti kinerja Anda sebagai pemimpin sudah baik.

Asumsi di atas tidak salah. Lagipula prestasi karyawan Anda juga tidak mengendur bukan? Namun jika Anda berani bertanya dan mengetahui keadaan sesungguhnya tentang kebahagiaan dan kepuasan mereka dalam bekerja dan bersedia melakukan sesuatu untuk meningkatkan hal tersebut, maka kinerja dan produktifitas yang meningkat adalah imbalan untuk kepemimpinan Anda. If you can have more, why do you wait and do nothing?

Sebuah fakta yang mengejutkan ini bisa jadi pertimbangan untuk lebih membahagiakan karyawan Anda. Conference Board Research Group di USA menyatakan bahwa hanya 45% dari karyawan yang merasa bahagia dan puas dengan pekerjaan mereka. Bayangkan jika mereka adalah karyawan Anda, lalu bayangkan peningkatan hasil kerja yang bisa mereka dapatkan jika mereka merasa bahagia dan puas dengan pekerjaan mereka.

Berikut ini beberap tips agar rekan kerja anda lebih happy :

Baca juga: 4 Cara Mengatasi Miskomunikasi Antar Rekan Kerja

Definisikan kembali visi, misi dan target kelompok.

Jika selama ini Anda yang menetapkan target untuk tim, kali ini libatkan setiap orang untuk menetapkan target untuk mereka sendiri. Arahkan mereka untuk menetapkan gol jangka pendek dan jangka panjang. Ciptakan diskusi terbuka untuk mendiskusikan visi dan misi perusahaan yang telah mereka ketahui selama ini. Biarkan mereka untuk menyampaikan pandangan atau ide yang paling gila sekalipun. Namun jangan lupa untuk tetap memberikan guide atau mengerem. mereka tidak melenceng terlalu jauh dari budaya perusahaan. Misalnya, jika salah seorang karyawan menyampaikan ide untuk lebih banyak bekerja di rumah dengan alasan penghematan energi, ingatkan bahwa nature of company dan infrastruktur tidak memungkinkan hal tersebut. Apapun yang mereka sampaikan, ingatlah bahwa keputusan tetap di tangan Anda. Aktifitas ini memberikan rasa tanggung jawab lebih pada diri karyawan karena merekalah yang menentukan target dan tujuan kerja.

Ubah managerial style Anda.

Tawarkan perubahan gaya kepemimpinan kepada mereka. Jika selama ini micromanaging adalah cara Anda memimpin, maka mulailah untuk mempercayai karyawan Anda. Biarkan mereka mengerjakan pekerjaan mereka tanpa harus Anda monitor sepanjang waktu. Sesekali Anda bisa menanyakan progress pekerjaan mereka namun hindari untuk terus menerus memantau atau mendikte aktifitas dengan mendetail. Selain menjengkelkan karyawan, waktu dan energi Anda terkuras hanya untuk ‘ngerecoki’ mereka. Memberikan mereka keleluasaan untuk menyelesaikan tugas akan membuat mereka lebih kreatif dan nyaman dalam bekerja.

Baca juga: 3 Tips Jaga Jarak dengan Rekan Kerja yang Manipulatif

Kenali setiap pencapaian.

Sekecil apapun prestasi karyawan Anda, jangan biarkan berlalu tanpa Anda dan tim kenali sebelumnya. Contohnya, umumkan saat salah satu anggota tim berhasil mendapatkan penjualan di hari ini. Berikan sense of pride bagi mereka yang juga bisa membuat mereka terpacu untuk bekerja lebih baik. Tanamkan bahwa setiap kontribusi memberikan dampak besar bagi pencapaian target tim dan perusahaan.

Sekian artikel tentang membuat rekan kerja lebih happy. Bila menyukai artikel ini bisa dibagikan. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih.

Baca juga: Tips Dihormati oleh Rekan Kerja


Reporter: Azzachra Rara
Editor: -

     

Komentar