icon Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Berikut 3 Kalimat yang Pantang Diucapkan Pemimpin
Siker.id | 22 Feb 2022 13:00


Bagikan ke
Kalimat yang pantang diucapkan pemimpin yang baik. (siker)

siker.id - Banyak yang menganggap jadi leader itu sangat enak. Punya gaji besar, serta mendapat berbagai fasilitas utama dari perusahaan. Beberapa hal yang disebutkan tadi beberapa contoh keuntungan memiliki posisi tinggi di perusahaan.

Meski begitu, jadi pemimpin bukan enaknya aja. Ada tanggung jawab besar yang harus diemban, sehingga sebagai seorang pemimpin butuh leadership yang baik dan bisa dipercaya.

Sebagai informasi tambahan, ada beberapa hal yang sebaiknya pantang diucapkan oleh seorang leader yang baik. Apa saja itu?

Baca juga: Berikut 5 Ciri Pemimpin yang Toxic

“Jangan buang waktu saya. Ide kamu itu sudah terbukti gak bisa dipakai”

Suatu tim akan stagnan apabila di dalamnya berisi orang-orang yang gak inisiatif atau kreatif. Hal itu akan terjadi apabila respons yang mereka terima gak mengenakkan setiap kali memberi ide atau pendapat seperti lewat kalimat tadi.

Gak menutup kemungkinan ide yang sama tak berhasil dengan cara A, tapi ternyata mampu diterapkan untuk cara B. Itulah sebabnya usahakan dengarkan dulu perspektif bawahanmu, siapa tahu ternyata pendapatnya bisa membawa tim kamu berprestasi. Kalau pun gak bisa diterapkan, apa susahnya mengucapkan terima kasih.

“Kamu beruntung bisa kerja di sini, lho"

Seorang karyawan akan bisa bekerja dengan maksimal apabila lingkungan kerjanya nyaman. Salah satunya lingkungan kerja yang mampu menghargai jerih payah para pekerjanya. Bukan malah memosisikan diri seolah-olah perusahaan yang paling butuh dan karyawan hanya elemen yang bisa disingkirkan dengan mudah.

Hal itu yang akan dirasakan apabila kamu sebagai leader mengucapkan kalimat tadi. Kalimat tersebut memberi sinyal seakan-akan anak buahmu berhutang budi bisa bekerja di sana.

Baca juga: Berikut Tips Menjadi Pemimpin Yang Baik

“Saya sangat kecewa padamu”

Sekalipun kamu kecewa terhadap kualitas pekerjaan anak buah, hindari mengungkap rasa kecewa lewat kalimat seperti tadi. Bawahanmu jadi merasa diperlakukan seperti anak kecil, lho.

Cobalah untuk mengungkapkan dengan spesifik kenapa kamu kecewa. Misalnya, dengan berkata, “Laporan ini harusnya bisa diperbaiki lagi”, atau, “Saya kecewa kamu gak bisa memenuhi deadline padahal sudah diberi tenggat waktu yang lebih lama dari yang seharusnya. Semoga ke depannya kamu bisa lebih meningkatkan performa kerjamu.”.

Dengan menjelaskan apa yang menjadi penyebab kamu kecewa, hal itu bisa jadi masukan bagi bawahan untuk berbenah diri.

Sekian artikel tentang kalimat yang sebaiknya pantang diucapkan pemimpin yang baik. Bila menyukai artikel ini bisa dibagikan pada banyak orang. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih.

Baca juga: Berikut 5 Tanda Anda Layak Menjadi Seorang Pemimpin


Editor: Theo Adi -

     

Komentar