Whatsapp Logo
Start a Conversation Hi! Click one of our member below to chat on Whatsapp
Berikut Alasan Karyawan Resign Sebelum 90 Hari Kerja
Siker.id | 08 Feb 2022 16:00


Bagikan ke
Alasan karyawan banyak resign sebelum 90 hari kerja. (siker)

siker.id - Apakah perusahaan Anda sering kali merekrut karyawan baru? Apakah tidak ada dari mereka yang bertahan lebih dari 90 hari di perusahaan Anda? Jika jawaban keduanya adalah ya, maka sudah saatnya Anda mulai perlu membenahi sistem kerja manajemen terutama di divisi HRD perusahaan. Berikut ini adalah alasan karyawan baru resign sebelum 90 hari kerja, dan cara menanganinya!

Baca juga: Saat Bosan Jangan Resign Kerja Berikut Alasannya!

Pekerjaan tak sesuai ekspektasi

Sebanyak 43 persen karyawan baru ternyata merasa pekerjaan mereka tak sesuai ekspektasi. Itulah mengapa mereka segera pindah ke perusahaan lain. Untuk menghindari hal ini, divisi HRD dan manajemen perusahaan mungkin, bisa bersepakat dalam menentukan job descriptions karyawan baru.

Dengan adanya kejelasan tugas harian, karyawan tersebut akan lebih siap beradaptasi dengan kantor baru.

Tidak memiliki mentor

Banyak dari karyawan baru merasa kesepian, dan diabaikan oleh perusahaan. Oleh sebab itu, mereka terus mencari perusahaan yang bisa memberikan mereka dukungan untuk terus berkembang, sebagai seorang profesional.

Berikan sosok panutan, atau seorang mentor untuk membimbing karyawan baru melakukan pekerjaan mereka. Mentor ini akan dapat menjadi teman, sekaligus guru bagi mereka untuk bertukar pikiran.

Bila karyawan baru dibiarkan bereksplorasi sendiri di hari pertama kerja, tentunya ini bukan hal yang positif. Ingat satu hal. Anda ingin menciptakan kerja sama tim yang kuat, bukan individualitas semata.

Baca juga: 5 Alasan Resign yang Bisa Diterima

Minimnya pelatihan

Karyawan baru biasanya mengharapkan adanya pelatihan untuk pekerjaan mereka. Pelatihan yang dimaksud juga termasuk pengenalan lebih dalam mengenai proses bisnis, serta sejarah perusahaan.

Bila tak mengenal sosok atasan mereka, misalnya, karyawan baru tidak akan bertahan lama. Berikan pelatihan yang intensif supaya karyawan baru merasa terlibat, dan dihargai sebagai bagian dari perusahaan Anda.

Hari pertama yang buruk

Berdasarkan survei dari Jobvite, sebanyak 32 persen karyawan baru resign, karena mereka tak menyukai budaya kerja di kantor baru. Untuk dapat membuat karyawan baru tertarik, buatlah budaya kantor menjadi menyenangkan. Hari pertama amatlah menentukan bagi para karyawan baru. Sebab di hari pertama, mereka menilai potensi perusahaan dalam mengembangkan karier para pekerjanya.

Sekian artikel tentang alasan banyak karyawan resign sebelum 90 hari kerja. Bila menyukai artikel ini bisa dibagikan. Jika ada kritik dan saran bisa tulis pada kolom komentar. Terima kasih.

Baca juga: Yuk, Simak! Tata Cara Resign yang Baik dan Benar


Editor: Theo Adi -

     

Komentar